VAKSINASI MASSAL DIGEDUNG SEPINTU SEDULANG DIHADIRI KAPOLDA BABEL.
Sungailiat,MSM
Ada yang menarik hari ini di gedung Sepintu Sedulang, yakni kegiatan vaksinasi massal Bhakti Sosial dilanjutkan dengan virtual seremonial AKABRI 1999, peduli dengan Kapolri, dihadiri Kapolda Babel,Irjen Pol Anang Syarip Hidayat.Rabu (20/10/2021)
” Alhamdulillah kegiatan vaksinasi massal tersebut berjalan lancar,” ujar Boy.
Sedangkan dari kabupaten Bangka turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten III,H.Achmad Muksin,Kadinkes,Dinkominfotik Kabupaten Bangka Boy Yandra.
Sementara itu untuk sasaran vaksinasi 225.161 orang yang sudah terealisasi 131.403 atau 51,50 persen untuk vaksin pertama,Sedangkan vaksin kedua 8625 orang atau 31,60 persen.
Untuk vaksin kalangan 34.226 orang,yang terrealisasi 23.428 orang atau 68,45 persen vaksin pertama sedangkan vaksin kedua 16.749. orang atau 48,94 persen,” terangnya.
Selanjutnya untuk lansia sasaran 22.988 orang yang sudah terealisasi vaksin pertama sebesar 11.011 orang atau 47.90 persen,vaksin kedua 8563 orang (37,25 ) persen.
Untuk petugas publik sasaran 20.314 orang terrealisasi 38.400 jadi 189,03 persen,vaksin kedua 26.565 orang atau 130,77 persen, masyarakat umum sasarannya adalah 48.075 orang yang sudah tervaksin 100 persen untuk vaksin pertama,vaksin kedua 22.379.orang atau 46,55 persen,” paparnya.
Selanjutnya untuk masyarakat rentan dan umum 74,608 sudah terealisasi ,55,223 orang atau 31 63 persen.vaksin kedua 25.454 orang yang sudah terealisasi 14,6 persen.
Masyarakat rentan termasuk ibu hamil,menyusui,pra lansia,ODGJ,Disabilitas,sasarannya 7148 orang,sudah terealisasi 7148 orang atau 100 persen vaksin pertama,vaksin kedua sudah terealisasi 3115 orang atau 43,58 persen.
Untuk SDM kesehatan sasarannya 3025 orang,yang sudah terealisasi 3341 orang atau 110,4 persen.sedangkan vaksin kedua 3524 orang atau 107,57 persen.
” Kami menghimbau kepada masyarakat tidak mendengarkan Hoax,yang menyatakan vaksin ada masalah dan tidak ada manfaat,namun kalau kurang faham untuk konsultasi ke petugas kesehatan,karena informasi dari Kominfo pusat Hoax untuk covid-19 dan vaksin ada sekitar 2000-an sudah tersebar namun sudah dilakukan antisipasi oleh Kominfo pusat,”tutup Boy Yandra jubir covid-19 kabupaten Bangka.(Red-01)