SOSIALISASI PELEBARAN JALAN DI KELURAHAN JELITIK
MSM, Bangka – Sosialisasi pelebaran jalan lingkar timur, Rebo, Tanjung pesona, Jelitik dan Simpang Tugu Perahu Sungailiat pemkab Bangka berlangsung di kelurahan Jelitik,Rabu( 17/2).
Hadir dalam acara tersebut kepala Bappeda provinsi kepulauan Bangka Belitung Ferry Insani, Wakil Bupati Bangka Syahbdudin SIP, kepala Bappeda kabupaten Bangka Pambudi, kepala Dinas PUPR kabupaten Bangka Ismir Rachmadianto, perwakilan PUPR provinsi kepulauan Bangka Belitung.
Kepala Bappeda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Ferry Insani saat di wawancarai MSM, sesuai dialog dengan masyarakat setempat menegaskan kalau memang tidak setuju, saya sudah jelaskan terhadap pelebaran jalan tersebut, pertama akan menggunakan ruang yang ada, demikian ditegaskan saat di wawancarai Sarpos di kantor lurah Jelitik kecamatan Sungailiat, kabupaten Bangka.
Kalau seandainya hanya bisa bahu jalan yang bisa kita perkeras ya itu saja,”kata mantan Sekdakab Bangka Ferry Insani.
Karena kata Ferry Insani kita punya standar dari provinsi tujuh meter, kemudian ada gorong-gorongnya.
hal seperti ini sama kita lakukan didaerah lain seperti kecamatan Jebus, dan Parit Tiga kabupaten Bangka Barat Air Gegas dan Nyelanding di Bangka Selatan ternyata mereka faham,” ungkap Kapala Bapeda provinsi kepulauan Bangka Belitung Ferry Insani.
Lanjut Ferry Insani kita hindari kena fisik bangunan namun kita punya standar apalagi ini panjang pelabaranya 8,5 km dengan total dana sekitar 52 Milyar.
Kalau pun masyarakat menolak masih banyak lahan lain seperti di lintas timur masih kawasan provinsi kepulauan Bangka Belitung,” terang Ferry Insani.
Ketika disinggung apakah ada kaitannya dengan program KEK atau kawasan Ekonomi Khusus dengan tegas Ferry mengatakan,” hahaha enggak ini murni perintah Pak Erzaldi gubernur provinsi kepulauan Bangka Belitung perhatikan kawasan jalan-jalan yang belum bagus.
Saya minta rekan- rekan media catat itu Karena ini perintah Pak Gubernur kepada kami lakukan itu,” pinta Ferry.
Bahkan Ferry Insani membeberkan kalau Proyek pelebaran di kawasan Jelitik ini adalah pembiayaan dari Menteri Keuangan dan pembiayaan pun tanpa bunga.
Jadi saya tegaskan enggak ada itu tetapi KEK tetap kita upayakan,” kata Ferry.
Namun idealnya semua jalan di provinsi itu bagus tetapi dananya terbatas,” katanya
Ia menambahkan Intinya untuk pengalokasi dananya, paling besar untuk kawasan ini, tapi kalau masyarakat menolak kami hindari.
Prinsipnya begini pesan pak Gubernur provinsi kepulauan Bangka Belitung masyarakat tidak boleh dirugikan,” pungkas kepala Bappeda provinsi kepulauan Bangka Belitung Ferry Insani.( Red-01)